Rabu, 29 April 2015

Sepatah Kata ...

Assalamualaikum.

こんばんは、selamat malam sahabat.
Sudah lama rasanya tidak menulis di blog ini. Tidak terasa waktu terus berlalu dengan cepat, bagaikan mekarnya sakura yang cepat hilang dan rontok karena hujan. Setiap hari yang kita lalui, apakah kita sudah mensyukuri nikmat hidup dari Sang Maha Pencipta? Nafas nafas yang kita hirup dengan gratis, bisakah kita menghitungnya? Nikmat kehidupan yang berharga ini seharusnya kita selalu syukuri dengan mengingat Pencipta kita dan mematuhi syariatNya.

Sahabat, baru kali ini saya menyadari, kalau kesempatan belajar di negeri sakura ini dilalui begitu saja. Kesempatan yang berharga ini, mungkin tidak orang bisa merasakannya. Dari 200 juta orang Indonesia, hanya 20 orang tiap tahunnya, dan ditempatkan di tempat yang berbeda beda, atas takdirNya saya ditempatkan di Toyama Kousen. Dari 600 lebih siswa Toyama Kousen, hanya ada 5 orang ryugakusei atau orang asing yang belajar, selebihnya adalah orang Jepang. Kesempatan langka, bisa menyentuh langsung kehidupan pelajar SMA di Jepang dan mengetahui budaya mereka.

Setelah ini, saya berusaha sebisa mungkin, menulis satu artikel di blog ini setiap harinya. Mungkin blog ini akan menjadi nikki / catatan harian saya. Isinya akan warna warni dari mulai kehidupan, tips, budaya, dan tantangan hidup di negeri minoritas agama Islam. Mungkin juga isinya agak ga jelas, campur campur bahasa Indonesia, Jepang, Inggris, Arab, Sunda, hehehe. Semoga bisa istiqomah melanjutkan nulis blognya, aamiin. Sekian.

Iman.

0 comments:

Posting Komentar

 
;